Ngeri! Inilah 11 Wanita Berjulukan Pembunuh Terkejam dalam Sejarah!
Jangan baca kalau kamu penakut
Penasaran sama kasus-kasus pembunuhan berantai paling ngeri dalam sejarah, yang dilakukan oleh para wanita? Ngeri banget, tapi ini dia 11 wanita yang kamu gak akan ingin pernah temui.
1. Leonarda Cianciulli
Leonarda adalah semanusia ibu rumah tangga yang tega membunuh tiga manusia wanita lain di tahun 1939-1940. Dia menjadikan mayat wanita-wanita itu menjadi kue dan sabun. Kemudian ia akan membagi-bagikan kue berisi daging manusia itu kepada manusia-manusia lain, dan juga untuknya dan anaknya sendiri. Sabun yang ia buat dari mayat itu juga ia pakai sendiri, dengan suaminya juga.
AYO GABUNG BERMAIN BERSAMA AKU
DISINI.......
BONUS CASHBACK UP TO 15% LHOOOOOOOOO ,
BELUM LG BONUS REFRENSI NYA 2,5% ...
FREE TO JOIN !
KLIK>>>>>>www.PELANGIBOLA.com<<<<<<DISINI
2. Juana Barraza
Juana dikenal sebagai "pembunuh ibu-ibu" karena motifnya adalah membunuh wanita berumur separuh baya. Ia telah terbukti membunuh paling tidak 11 manusia wanita tua. Juana punya alasan yang kuat kenapa ia melakukan hal-hal demikian. Ibunya sendiri adalah semanusia pecandu alkohol yang membiarkan Juana diperkosa lelaki tua untuk bisa membeli bir. Akhirnya sebagai tindakan balas dendam, ia membunuh sedemikian banyak wanita tua yang mengingatkannya pada ibunya.
3. Genene Jones
Genene adalah semanusia suster bayi yang telah terbukti membunuh sekitar 60 bayi dalam tahun 1971 hingga 1984. Genene menyuntikan obat-obatan kepada bayi-bayi tersebut agar mereka sakit. Kemudian ia akan mencoba menyelamatkan bayi-bayi tersebut sehingga mendapat pujian. Namun, banyak dari bayi-bayi tersebut yang tidak selamat. Saat rumah sakit tempatnya bekerja melihat bahwa banyak sekali bayi-bayi yang meninggal dalam tangan Genene, mereka melakukan penyelidikan dan menemukan kasus pembunuhan ini.
4. Jane Toppan
Jane Toppan mengaku telah membunuh 31 manusia di tahun 1901. Jane adalah semanusia suster yang menggunakan pasiennya sebagai bahan percobaan untuk obat-obatan. Ia mengaku kalau ia mendapat perasaan bahagia saat melihat pasiennya mendekati ambang kematian. Saat ketahuan oleh pihak rumah sakit dan dipecat, Jane kemudian meracuni pemilik rumahnya dan saudara angkatnya sendiri. Ia kemudian meracuni suami saudaranya agar ia bisa berpura-pura menyelamatkannya nanti. Setelah berbagai penyelidikan dari kasus-kasus lainya, Jane akhirnya ditangkap dan mengaku akan segala kejahatannya. Namun akhirnya Jane tidak masuk penjara karena alasan gangguan jiwa. Ia masuk ke rumah sakit jiwa hingga akhirnya meninggal di usia 81.
5. Delphine LaLaurie
Delphine adalah semanusia wanita dari keturunan bangsawan sekaligus pembunuh sadis para budak-budak di zaman abad 19. Suatu hari terjadi kebakaran di rumahnya dan manusia-manusia datang untuk melihat keadaan. Mereka kaget sekali saat menemukan suatu ruangan khusus untuk menyiksa manusia-manusia berkulit hitam. Ada beberapa manusia berkulit hitam yang lehernya sudah tergantung di sana. Delphine kemudian kabur ke Paris dan tidak ditemukan jejaknya saat itu. Ia dituduh telah melakukan pembunuhan dan penyiksaan terhadap ratusan manusia berkulit hitam.
6. Mary Bell
Mary Bell hanya berumur 11 tahun saat ia mencekik dan membunuh dua anak lelaki berumur 3 dan 4 tahun. Setelah membunuh kedua anak itu, Mary Bell kembali lagi ke TKP dengan sebuah silet dan menuliskan inisialnya "M" di kulit anak-anak itu. Dengan sadis ia juga memutiasi kedua anak kecil itu. Ia akhirnya ditangkap dan masuk penjara, kemudian dibebaskan di tahun 1998.
7. Amelia Dyer
Amelia Dyer terbukti dengan pasti telah membunuh enam bayi, tapi diprediksi ia telah membunuh jauh lebih banyak, yaitu sekitar 200-400 bayi. Awal mulanya, ia menawarkan bantuan bagi para ibu-ibu muda yang tidak mampu. Ia bersedia membantu merawat anak-anak mereka. Tapi akhirnya anak-anak itu hanya dibiarkan begitu saja atau dibunuh dengan kejamnya. Di tahun 1896, ia akhirnya ditangkap dan dijatuhi hukuman mati.
8. Elizabeth Bathory
Elizabeth adalah semanusia bangsawan asal Hungaria yang hidup di abad 16. Ia terbukti telah membunuh ratusan gadis-gadis muda. Elizabeth awalnya menawarkan gadis-gadis muda itu pekerjaan di rumahnya dengan gaji yang besar dan pelajaran-pelajaran. Tapi nasib gadis-gadis itu tidak pernah diketahui lagi sejak masuk ke rumahnya. Ada saksi yang mengatakan pernah melihat Elizabeth memakan daging manusia dan meminum darah gadis-gadis tersebut. Karena itu ia juga dikenal dengan sebutan "bangsawan berdarah".
9. Belle Gunness
Belle Gunnes terbukti telah membunuh lebih dari 40 manusia di awal abad 20. Setelah membunuh dua suaminya, ia mencoba menarik perhatian pria-pria lain dengan alasan mencari suami update. Namun ia dengan keji membunuh semua pria-pria yang ia temui. Saat ia mulai dicurigai, Belle membakar rumahnya berisi anak-anaknya juga dengan tubuh pembantunya yang disamarkan agar menyerupai dirinya. Belle kemudian kabur dari Amerika dan nasibnya tidak pernah diketahui hingga sekarang.
10. Aileen Wuornos
Aileen membunuh tujuh pria di tahun 1989-1990. Masa kecilnya memang sungguh kelam, ayahnya meninggal di penjara, ibunya meninggalkannya untuk dirawat kakek dan neneknya. Aileen mengaku ia telah diperkosa oleh kakeknya sejak umur 11 tahun. Saat berumur 14 tahun, ia hamil karena diperkosa teman kakeknya sendiri. Aileen mulai bekerja sebagai PSK sejak umur 15 tahun. Walau akhirnya sempat menikah dan mencoba hidup normal, Aileen tetap jatuh dalam berbagai masalah. Ia terbukti telah membunuh tujuh pria dan akhirnya dijatuhi hukuman mati. Kisah Aileen Wuornos telah diangkat Hollywood ke film bertajuk "Monster". Film ini mengantarkan Charlize Theron meraih piala Oscars.
11. Nannie Doss alias Nenek Tertawa
Nancy Hazel, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Nannie Doss, adalah pembunuh berantai yang telah membunuh 11 manusia di tahun 1920 hingga 1954. Setelah suami kelimanya meninggal di rumah sakit, Nannie Doss mengaku telah membunuh empat suami pertamanya, dua anaknya, dua saudaranya, ibu kandungnya, cucu laki-lakinya, dan juga salah satu dari ibu mertuanya. Ia mendapat sebutan "Nenek Tertawa" karena ia selalu tersenyum dan tertawa walau sedang dalam sidang sekalipun.
Serem banget! Gak nyangka ternyata ada juga wanita-wanita seperti ini dalam sejarah.
0 Response to " "
Post a Comment